MAKASSAR, MEDIAMAKASSAR.COM – Webinar Series dengan tema ‘Pentingnya Manajemen Bisnis Pertanian Untuk Mengoptimalkan Potensi Pertanian Indonesia’ dilaksanakan oleh Vestanesia pada Senin, (18/1/2021). Vestanesia sendiri adalah merupakan salah satu aplikasi pembiayaan pertanian yang dirintis oleh sekelompok anak muda dan mahasiswa yang memiliki kepedulian terhadap pembangunan pertanian Indonesia di bawah payung hukum PT. Karya Petani Indonesia.
Pada kegiatan kali ini Vestanesia menghadirkan Ketua Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin Ibu Dr. A. Nixia Tenriawaru, S.P., M.Si. sebagai narasumber. Webinar tersebut dilaksanakan pukul 19.30 Wita dengan peserta yang berasal dari daerah-daerah di seluruh Indonesia sebanyak kurang lebih 100 orang melalui Zoom Cloud Meeting. Kegiatan ini merupakan bentuk usaha Vestanesia dalam mengedukasi petani dan masyarakat, khususnya petani muda untuk melek terhadap dunia pertanian.
Ibu A. Nixia Tenriawaru memulai materinya dengan menjelaskan pentingnya sektor usaha pertanian atau agribisnis menggunakan manajemen agar perkembangan di bidang pertanian sepenuhnya mencapai sasaran dan mendapatkan hasil yang maksimal. Selain itu, beliau pun menjelaskan titik keberhasilan suatu usaha pertanian ditentukan bagaimana owner memanajemen perencanaan dalam kegiatan usaha pertanian tersebut.
“Sektor pertanian masih terus mendominasi dalam berkontribusi pada domestik regional bruto (PDB), tetapi hal tersebut tidak bisa dilakukan merata di setiap daerah di seluruh Indonesia” ucap Nixia Tenriawaru.
Sesi tanya jawab di akhir acara diisi dengan diskusi dan dialog dengan peserta. Salah satu peserta yang berasal dari Tasikmalaya bertanya mengenai bisnis pertanian apakah sebaiknya mencari pasar terlebih dahulu atau produksi dahulu. Menanggapi hal tersebut Ibu A. Nixia Tenriawaru menjelaskan bahwa kegiatan agribisnis harusnya terencana dan terintegrasi dari hulu ke hilir.
“Hal yang harus dilakukan terlebih dahulu membuat perencanaan mulai dari produksi hingga pemasaran,” jawab Nixia Tenriawaru.
Di akhir kegiatan, Ibu A. Nixia Tenriawaru mengatakan bahwa beliau optimis terhadap lulusan pertanian yang terus memberikan kontribusi pemikiran untuk memajukan pertanian Indonesia.
“Sarjana-sarjana pertanian sekarang banyak yang menunjukkan ‘taring’-nya, dalam artian siap untuk berkompetisi. Saya juga terima kasih atas keantuasiasan dan semangat peserta yang kedepannya akan mengelola dengan baik pertanian kita yang akhirnya akan memberikan manfaat bagi semua masyarakat Indonesia,” tegas Nixia Tenriawaru. *Ndi