MAKASSAR, MEDIAMAKASSAR.COM – Webinar Pertanian dengan tema Kebijakan Pertanian di Era Pandemi Covid-19 kembali digelar oleh Vestanesia yang menghadirkan Staf Khusus Kementerian Pertanian dan juga sebagai Guru Besar Fakultas Sosial Ekonomi Pertanian Universitas Hasanuddin, Prof. Dr. Imam Mujahidin Fahmid.
Kegiatan webinar ini dilaksanakan pada Minggu (17/1/2021) melalui Zoom Meeting Cloud Pukul 14.15 WITA dengan peserta sejumlah ratusan orang yang berasal dari seluruh Indonesia dengan latar belakang petani, pegawai pertanian, penyuluh pertanian, penggiat tani, petani milenial, dan masyarakat umum.
Webinar dibuka oleh Direktur Eksekutif Vestanesia Muh. Ilmi Ikhsan Sabur yang merupakan aktivis pertanian dan juga Mahasiswa Agribisnis Universitas Hasanuddin.
Selanjutnya Prof. Dr. Imam Mujahidin Fahmid menjelaskan materinya terkait kebijakan-kebijakan Kementerian Pertanian di masa pandemi covid-19 ini. Kementerian Pertanian memiliki strategi untuk menghadapi pandemi dengan 3 agenda yaitu agenda SOS/Emergency, Agenda Temporary (Jangka Menengah), dan Agenda Permanen (Jangka Panjang).
“Tahun ini kita tidak impor beras, tahun lalu juga kita tidak impor beras, itu satu hal yang memberikan petunjuk bahwa sektor pertanian Indonesia bisa di manage dengan baik dan menuju kemandirian,” ucap Imam Mujahidin Fahmid.
Profersor Universitas ternama ini pula menjelaskan bahwa pandemi menyebabkan banyak kerugian ekonomi pada negeri ini mulai level yang paling kecil hingga yang paling besar. Pertanian pada tahun 2020 adalah sektor yang bisa menghadirkan kekuatan pertumbuhan ekonomi yang baik sekali. Pertanian bertumbuh bisa tumbuh 16,24 persen pada kuartal kedua. Beliau pun berpesan pemuda untuk terlibat aktif dalam pembangunan pertanian. *Ndi